JAKARTA – AKBP Achiruddin Hasibuan memeluk putranya Aditya Hasibuan saat polisi melakukan rekonstruksi kasus penganiayaan yang viral di Medan, dengan korban Ken Admiral di Polda Sumut, Senin (8/5/2023).
Achiruddin memeluk Aditya, tetapi kemudian membentak wartawan karena momen tersebut diabadikan oleh kamera.
“Kalau kau jadi aku kekmana?” hardik AKBP Achiruddin.
Achiruddin, yang juga jadi tersangka dalam kasus tersebut, memeluk putranya yang sedang duduk di bawah pohon. Keduanya sama-sama mengenakan rompi oranye, sebagai tersangka.
Setelah itu, Achiruddin bangkit dan beringsut meninggalkan putranya untuk kembali menjalani proses rekonstruksi yang memasuki dalam adegan penganiayaan yang terjadi di rumahnya Jalan Karya Dalam/Guru Sinumba Medan, tanggal 22 Desember 2022 sekitar pukul 03.00 WIB.
Dalam rekonstruksi itu terlihat Achiruddin meminta saksi untuk mengeluarkan senjata laras panjang dari dalam kamarnya. Senjata laras panjang pun terlihat keluar dan ditenteng oleh saksi Nico Setiawan.
Proses terjadinya rekonstruksi adegan ke-15 berlangsung alot. Pihak korban dan tersangka memiliki versi sendirinya saat terjadinya penganiayaan.
Pihak tersangka menyebutkan kalau korban Ken Admiral lebih dahulu melayangkan pukulan terhadap tersangka Aditya Hasibuan.
Sedangkan pihak korban tetap bersikukuh kalau Ken Admiral tidak ada melakukan pemukulan dan dihajar oleh tersangka hingga jatuh ke tanah seperti dalam video yang viral. Alhasil, kedua versi itu tetap dimunculkan saat rekonstruksi.(SW)