UNAAHA – Inflasi Kabupaten Konawe bulan April di tahun 2024 berada diangka 2,85 %. Hal ini menunjukkan trend positif dibandingkan inflasi di bulan Maret 2024 diangka 4,3 %.
Dengan kondisi demikian, kepemimpinan Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba berhasil membawa Kabupaten Konawe tercatat sebagai pengendali inflasi di Sulawesi Tenggara, jika di bandingkan dengan daerah lainnya.
Pejabat (Pj) Bupati Konawe, Harmin Ramba paparkan kondisi Kabupaten Konawe pada Bulan April 2024, lalu posisi inflasi berada pada trend positif berada diangka 2,85 Persen.
“Pada bulan April inflasi kita berada diangka 2,85 Persen. Hal itu didorong utamanya oleh kenaikan harga pada kelompok makanan, minuman sebesar 1,45 Persen,” ujar HR sapaan akrab Harmin Ramba, Jumat (3/4,)
Menurutnya, kelompok penyediaan makanan dan restoran berada di angka 0,53 persen. Selain itu adanya kelompok peralatan pribadi dan jasa lainnya 0,09 % dan kelompok transportasi 0,08 %.
“Kemudian adanya kelompok pengeluaran yang dominan meredam laju inflasi adalah kelompok pakaian dan alas kaki yang mengalami deflasi 2,3 persen,” jelasnya
Atas posisi inflasi saat ini, Konawe tercatat sebagai daerah dengan pengendalian inflasi terbaik bulan April 2024.
“Tentu ini kerja sama yang bagus antara kabupaten, Provinsi dan seluruh TPID serta semua teman teman yang berada di semua titik. Bergerak bersama untuk mengendalikan harga ini,” ucap HR
Selaku Pejabat Bupati Konawe, kata Harmin Ramba, dirinya mengingatkan kepada OPD terkait agar tetap memantau perkembangan harga. Perkembangan itu, utamanya harga yang terlihat menjadi penyumbang inflasi April, yakni Cabe, Bawang Ayam dan Ikan.
“Kepada Kepala OPD agar melakukan pendekatan, seperti selama tiga bulan terakhir dalam melakukan pengendalian inflasi di daerah. Dengan pendekatan yang sudah kita uji coba selama Akhir Desember tahun 2023 hingga di Bulan Mei tahun 2024 ini sangat efektif. Dengan mensubsidi dan melakukan gerakan pasar murah,” ungkapnya.
Harmin Ramba mengaku akan terus melakukan pengecekan mulai Bulan April hingga Bulan Mei 2024 ini.
“Hingga bulan April 2024 selalu bawah 3 Persen. Jadi harga di Konawe jauh lebih baik dibandingkan harga harga di daerah lain,” pungkasnya.
Lebih jauh, Harmin Ramba menerangkan, untuk diketahui inflasi tahunan (Year -on-Year) Kabupaten/Kota se – Sulawesi Tenggara pada Periode Bulan Januari hingga April tahun 2024.
“Kabupaten Konawe di Awal Januari ,2,29, Februari 4,1, Maret 4,3 dan April di angka 2, 85,” terang Harmin Ramba.
Kemudian masuk Inflasi Bulanan atau (M-to-M) Kabupaten/Kota Se – Sulawesi Tenggara.
“Kabupaten Konawe di Awal Januari, 0,31 Februari 0,8 Maret 0,78 dan di Bulan April di angka -0, 75,” tutupnya.
Sementara itu, Pj Gubernur Sulawesi Tenggara, Andap Budhi Revianto, mengapresiasi dan berterima kasih atas kinerja seluruh pihak dalam melakukan pengendalian inflasi di Sultra.
Menurutnya, apalagi jika melihat perkembangan inflasi selama satu bulan terakhir, sejak Maret Tahun 2024 hingga April 2024, inflasi Konawe konsisten dibawah 3 %.
“Saya berterima kasih kepada Team Pengendali Inflasi daerah (TPID) yang setinggi-tingginya. Saya sudah membuka data statistik 38 provinsi selama enam bulan terakhir ini, Inflasi Kabupaten Konawe satu satunya konsisten dibawah 3 %. Hanya Konawe,” timpal Andap.(JF)