suarakarsa.com – Sebuah video viral yang diduga diambil di salah satu SPBU di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra), memperlihatkan BBM jenis Pertalite mengalir keluar dari saluran pipa pembuangan. Video tersebut mulai beredar luas sejak Jumat (7/3/2025) dini hari.

Dalam rekaman yang beredar, sejumlah warga terlihat berebut mengambil BBM yang mengalir deras ke saluran pembuangan tanpa pengawasan dari petugas SPBU.

Beberapa di antaranya menggunakan ember dan jerigen untuk menampung bahan bakar tersebut.

“Antri-antri,” ujar seseorang dalam video sembari menadah BBM yang mengalir deras.

“Lepas jerigen dulu, lepas,” kata suara lain yang terdengar dalam rekaman.

“Banyak tumpah ini, e bensin cepat,” teriak warga yang tampak berusaha mengumpulkan BBM tersebut.

Hingga saat ini, Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sulawesi, Fahrougi Andriani Sumampouw, belum memberikan tanggapan terkait kejadian ini.

Sebelumnya, Kota Kendari juga diramaikan dengan isu dugaan peredaran Pertalite oplosan. Beberapa warga bahkan telah melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian.

Namun, Pertamina membantah tuduhan tersebut. Manager Pertamina Patra Niaga Kendari, Supriyono Agung Nugroho, menegaskan bahwa BBM yang didistribusikan dari Terminal Kendari telah sesuai spesifikasi.

“Secara mutu, tidak ada hubungannya antara kerusakan mobil dan motor dengan BBM yang kami distribusikan dari Pertamina Terminal Kendari,” ungkap Supriyono dalam konferensi pers pada Kamis (6/3/2025).

Ia menambahkan bahwa pihaknya telah melakukan pengecekan spesifikasi BBM di empat SPBU dan tidak menemukan adanya indikasi pengoplosan.

Hingga berita ini diterbitkan, belum ada pernyataan resmi dari Pertamina terkait video viral pembuangan BBM di SPBU Kendari. Aparat kepolisian diharapkan segera turun tangan untuk menyelidiki kejadian ini.