Yusuf menambahkan bahwa bisnis cabai selama tiga tahun terakhir ini, terbilang menguntungkan selama bisa membaca pasar dan melihat kondisi di lapangan. Syarat kunci menurutnya harus berani keluar dari kebiasaan yang sudah ada sehingga bisa menghindari jebakan harga panen raya.
Di kelompoknya tanam cabai seluas 12 Ha dengan macam macam jenis cabai, diantaranya Cabai Merah Besar (CMB), Cabai Rawit Merah (CRM), Rawit Halus dan Rawit, Putihan, Cabai hijau sayur. Untuk kedepan memang ada keinginan untuk menambah komoditi holtikultura lain namun masih menunggu koneksi pedagang yang lain.
Ia menyampaikan sangat terbantu sekali dengan adanya program SIMURP, sehingga dalam beragribisnis bisa lebih lancar. Sebagai contohnya dalam pembuatan guludan dengan menggunakan cultivator plus RTH. Untuk penyiraman dengan menggunakan pompa diesel, dalam memanen dan memasarkan hasil, ada keranjang keranjang besar yang membuat cabe lebih tahan tidah mudah busuk.
1 Komentar