“Di pilpres kali ini kita tidak hanya bertarung melawan paslon lain, kita juga sedang melawan kezaliman yang masif,” ucap Arsjad.

“Lawan, lawan, lawan, lawan,” teriak ribuan relawan.

Bukan tanpa alasan Arsjad menyebut kecurangan Pemilu 2024 sudah terjadi. Bahkan, kata dia, konstitusi diganti hanya demi memuluskan jalan satu orang menjadi cawapres.

“Keliatan sudah banyak kasus yang terjadi. Bahkan UU, konstitusi kita diutak-atik. Apakah kita harus diam? Apakah kita harus ragu? Tidak! Tidak! Diam bukan berarti takut. Kita harus tetap semangat, harus gigih dan jangan gentar! Berani?” tanya Arsjad.

“Berani,” sambut relawan.

“Lawan?” kata Arsjad lagi.

“Lawan, lawan, lawan, lawan,” sahut para relawan.

Arsjad lantas mengajak seluruh relawan Ganjar-Mahfud untuk melawan kezaliman tersebut. Ia juga meminta para relawan memegang hati rakyat guna memenangkan Ganjar-Mahfud.