Hasto menegaskan bahwa dirinya berkomitmen untuk menjalani seluruh proses hukum yang ditujukan kepadanya. Ia menyebut komitmen tersebut sejalan dengan perjalanan PDIP sebagai partai politik yang menghadapi berbagai tantangan.

“Saya akan ikuti seluruh proses dengan penuh keyakinan karena sejak awal, kami tahu jalan yang ditempuh oleh PDI Perjuangan, sejak PNI pada masa Bung Karno, PDI, Bu Mega hingga PDI Perjuangan, memang jalan-jalan terjal yang harus dihadapi dengan keyakinan ideologis,” jelasnya.

Namun, Hasto enggan berkomentar terkait langkah yang akan diambil PDIP jika KPK memutuskan untuk menahannya usai pemeriksaan. Ia menyerahkan sepenuhnya hal tersebut kepada tim hukumnya.

Panggilan pemeriksaan terhadap Hasto sebelumnya dijadwalkan pada 6 Januari 2025. Namun, ia tidak hadir dan meminta agar pemeriksaannya dijadwalkan ulang setelah perayaan HUT PDIP pada 10 Januari 2025.