“Saya menduga teman-teman yang tergabung dalam Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Konawe Raya kekurangan asupan gizi, sehingga isu yang dialamatkan kepada Pj Bupati Konawe kami anggap sangat aneh,” ucapnya.

Selanjutnya, terkait dengan bagi-bagi kaos serta dianggap tidak netral dalam menghadapi Pemilu 2024, Jasmilu juga mengatakan perlu digaris bawahi bahwa sampai detik ini Pj Bupati Konawe tidak tercatat sebagai peserta pemilu bahkan peserta Pilkada.

“Jangan menggiring opini yang terkesan aneh bahkan menimbulkan pertanyaan besar, ada apa dengan Gerakan Pemuda dan Mahasiswa Konawe Raya,” paparnya.

Menurutnya, pembagian kaos merupakan hal yang biasa, lagipula tidak mengarahkan kepada dirinya sebagai calon peserta pemilu atau Pilkada.

“Intinya, Pj Bupati Konawe, Harmin Ramba tidak berpikir untuk maju di Pilkada 2024 mendatang, beliau saat ini hanya focus untuk membangun Konawe,” pungkasnya.