JAKARTA – Bareskrim Polri masih memeriksa artis Nindy Ayunda (NA) terkait kasus dugaan penyembunyian Dito Mahendra. Nindy Ayunda sudah diperiksa selama 6 jam.
“Kami sampaikan bahwa saudara NA hari ini telah memenuhi panggilan klarifikasi penyidik, tadi datang sebelum salat Jumat sekitar pukul 11.00 WIB dan sampai saat ini jam 17.00 WIB masih dalam proses pemeriksaan,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan di Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (26/5/2023).
Ramadhan belum bicara banyak terkait materi pemeriksaan tersebut. Dia menyebutkan Nindy Ayunda masih berstatus sebagai saksi.
“Statusnya masih diperiksa klarifikasi sebagai saksi ya, nanti penyidik mengatakan kalau sudah tuntas pasti akan disampaikan,” ujarnya.
Sebelumnya, artis Nindy Ayunda (NA) memenuhi panggilan Bareskrim Polri untuk menjalani pemeriksaan terkait kasus dugaan penyembunyian Dito Mahendra. Nindy datang bersama tim kuasa hukumnya.
Nindy Ayunda tiba di gedung Bareskrim Polri, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada pukul 11.09 WIB. Nindy mengaku siap menjalani pemeriksaan tersebut.
“Siap, insyaallah,” kata Nindy.
Nindy tampak mengenakan kemeja berwarna putih dan celana panjang berwarna hitam. Nindy tak banyak bicara terkait pemeriksaan tersebut.
“Kita siap diperiksa hari ini, akan menyampaikan keterangan yang sebenar-benarnya. Nanti materinya apa setelah pemeriksaan,” ujar salah satu kuasa hukum Nindy Ayunda.
Bareskrim Polri saat ini tengah mengusut dugaan kepemilikan senjata api (senpi) ilegal Dito Mahendra. Hari ini, penyidik memeriksa adik Nindy Ayunda (NA), Arif (AR) terkait kasus tersebut.
“Pada hari ini, Kamis, 25 Mei 2023, pada pukul 10.00 tadi pagi, telah dilaksanakan pemeriksaan terhadap saudara AR yang merupakan adik dari NA,” kata Karo Penmas Divhumas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan kepada wartawan, Kamis (25/5/2022).
Ramadhan menyebut Nindy Ayunda dijadwalkan diperiksa pada Jumat (26/5). Nindy diperiksa di kasus penyembunyian Dito Mahendra.
“Kemudian, besok pada hari Jumat tanggal 26 Mei 2023, rencananya dilakukan panggilan juga kepada Saudara NA,” ucapnya.(SW)