Hasto memberi umpama, bagaimana legacy takkan bisa membuat seseorang ‘mati’. Buktinya adalah Proklamator RI Soekarno yang selama 32 tahun Orde Baru berusaha dimatikan.
“Namun kenapa Bung Karno tetap saja tak bisa dibunuh gagasannya? Karena Bung Karno membangun legacy, berjuang demi bangsa dan negara, dan itu tak terbantahkan. Beliau benar-benar mengabdi untuk bangsa dan negara, bukan sekadar demi jabatan dan kekuasaan,” ujar Hasto.
Dan kata Hasto, membangun legacy dengan turun ke rakyat, senafas dengan perintah Ketua Umum Megawati Soekarnoputri.
“Bu Mega mengingatkan basis kita adalah rakyat di bawah, itu kekuatan partai,” imbuhnya. (RW)
Halaman
Tinggalkan Balasan