“Idealnya achieved status menjadi tolok ukur utama dalam penentuan calon pengemban suksesi dan bukan ascribed status,” katanya.
Ardi juga mengungkapkan, bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait batas usia calon presiden dan calon wakil presiden dinilainya telah membuka ruang bagi politik dinasti. Drama itu mencapai puncaknya tatkala Gibran Rakabuming Raka, putra Presiden Joko Widodo menjadi cawapres.
Olehnya itu, tambah dia, mahasiswa dan rakyat harus berani melawan politik dinasti guna menyelamatkan bangsa ini dari resesi demokrasi.(**)
Halaman
2 Komentar
Thanks for sharing. I read many of your blog posts, cool, your blog is very good.