Ketua Gerakan Aktivis Mahasiswa menilai hal tersebut hanya merupakan kekecawaan beberapa orang saja, imbasnya menyebarkan info yang tidak berdasar.
“Isu soal adanya pungli dalam seleksi PPS ini harus by data bukan sekedar opini yang dibangun, sehingga tidak mencedrai pesta demokrasi yang akan di laksanakan. Apalagi hanya mengambil info dari akun Fb komentar-komentar orang di media sosial yang tidak bisa di jadikan rujukan,” tegas Ketua GAM Sultra.
RW
Halaman
Tinggalkan Balasan