suarakarsa.com – Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Ir. Diana Kusumastuti, M.T., melakukan kunjungan kerja ke Bendungan Ameroro yang terletak di Kecamatan Uepai, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, pada Rabu (8/10/2025).

Dalam kunjungan tersebut, Wamen PUPR didampingi oleh Wakil Bupati Konawe H. Syamsul Ibrahim, S.E., M.Si., Kepala Dinas Pekerjaan Umum Kabupaten Konawe, Kepala Bappeda Konawe, serta perwakilan dari Balai Wilayah Sungai (BWS) Sulawesi IV Kendari.

Wamen PUPR meninjau langsung sejumlah titik penting di area proyek, termasuk tubuh bendungan utama dan saluran pelimpah. Ia juga menerima paparan teknis dari pihak kontraktor dan BWS mengenai progres fisik pembangunan serta rencana operasional pasca penyelesaian proyek.

“Keberadaan Bendungan Ameroro harus memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Air dari bendungan ini harus menjadi sumber utama kebutuhan PDAM dan mendukung operasional pemerintah daerah,” tegas Diana Kusumastuti dalam arahannya.

Wamen menekankan pentingnya perencanaan matang dalam pengelolaan air, mulai dari penyusunan sistem, deskripsi teknis, hingga implementasi di lapangan. Ia meminta seluruh pihak yang terlibat untuk bekerja sama agar manfaat bendungan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

Lebih lanjut, ia mendorong sinergi antara Pemerintah Daerah, PDAM, dan Tim Gerakan Air Minum (TGAM) dalam hal pengelolaan dan pemantauan kualitas air. Menurutnya, pendekatan kolaboratif akan mempercepat proses implementasi serta memastikan keberlanjutan sistem pengelolaan air.

Tak hanya aspek teknis, Wamen PU juga menyoroti pentingnya penataan pembiayaan proyek. Ia menyebut bahwa dukungan dapat diperoleh melalui berbagai mekanisme, seperti lelang terbuka, kerja sama dengan Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU), maupun melalui Direktorat Jenderal Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR.

“Potensi Bendungan Ameroro sudah ada. Yang penting sekarang adalah memastikan pengelolaan dan pelaksanaannya dilakukan dengan baik agar memberikan dampak ekonomi dan sosial yang signifikan bagi daerah,” tambahnya.

Sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN), Bendungan Ameroro dirancang tidak hanya untuk mendukung kebutuhan irigasi pertanian, tetapi juga sebagai sumber utama air bersih bagi masyarakat di Kabupaten Konawe dan sekitarnya.

Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan ketahanan air di wilayah Sulawesi Tenggara serta mendorong pertumbuhan ekonomi melalui peningkatan produktivitas pertanian dan penyediaan layanan air bersih secara berkelanjutan.