JAKARTA – El Nino merupakan fenomena alami yang terjadi ketika suhu permukaan air di Samudra Pasifik Tengah dan Timur menjadi lebih hangat dari biasanya. Hal ini menyebabkan perubahan pola cuaca global yang dapat berdampak signifikan pada iklim di berbagai wilayah tidak hanya di Indonesia tapi juga di seluruh dunia.

Fenomena El Nino menyebabkan curah hujan di sebagian besar wilayah Indonesia berkurang yang menyebabkan hari hujan berkurang di musim hujan sedangkan La Nina menyebabkan curah hujan bertambah yang menyebabkan hari hujan semakin panjang di musim kemarau.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) mendorong para petani membuat Indonesia menjadi negara paling kuat dalam menghadapi ancaman kekeringan El Nino maupun krisis global dunia.

“Semua pihak harus bergerak melakukan kolaborasi, adaptasi dan antisipasi terhadap berbagai tantangan yang ada. Termasuk dalam menghadapi cuaca ektrem el nino yang diperkirakan berlangsung hingga Agustus mendatang”, ujar Mentan Syahrul.