Tak cukup sampai disitu, Jonathan mengaku akan menggunakan hukum rimba bila ada kejanggalan dalam kasus Mario Dandy.
“Penindakan hukum setelah viral itu justru menyisakan banyak pertanyaan, biar netijen reda tangkap aja dulu tar didalam bisa nego2 dan dapat privilege misalnya pegang hape sambil nonton netflix. Jika ini bener terjadi maka gue bakal pake hukum rimba. Liat aja,” kecamnya lagi.
Tak hanya sang ayah, pihak keluarga David Ozora juga mengungkapkan kekesalannya atas lambatnya kasus Mario Dandy.
“Dear Polda Metro Jaya
Kami, keluarga David Ozora yang mengikuti perkembangan kasus hukum atas tersangka utama Mario Dandy, penganiaya berat dengan perencanaan atas anak kami David merasa capek dengan ketidakjelasan perkembangan kasus ini,” ujar Alto Luger melalui akun Twitternya.
Alto Luger pun menyindir satir dengan menyebut sekalian saja Mario Dandy diangkat jadi duta free kick karena telah sukses menjadikan kepala orang sebagai bola tanpa belas kasih. Secara sadis.(SW)
Tinggalkan Balasan