“Dan hingga kini, oknum polisi yakni anggota Polsek Mattiro Bulu berinisial Aipda S bersama korban telah kami panggil ke Polres Pinrang,” ungkapnya.

Setelah kejadian itu, Kapolres menegaskan akan menindak tegas anggotanya yang terlibat dalam kejadian yang mencoreng institusinya.

“Kami akan menindak tegas anggota kami, dan untuk kejadian ini masih dalam proses lidik”, pungkasnya.

Ada dugaan, insiden kekerasan yang dilakukan oknum polisi terhadap perempuan ini terjadi karena masalah ikan yang diambil oleh emak-emak tersebut di sebuah empang milik oknum polisi itu.(***)