KONAWE – Kepolisian Resor atau Polres Konawe menggelar kegiatan pembinaan tradisi pembaretan bintara remaja angkatan 50, kegiatan diikuti 50 anggota Sat Samapta Polres Konawe.
Kegiatan digelar selama 2 hari, dari tanggal 23 dan 24 Juli 2024. Para peserta pembaretan melewati 4 pos, pos satu peserta diuji kemampuan PPH atau pelatihan dalmas, pos dua pelatihan ketangkasan seperti bongkar pasang senjata dan menembak, pos tiga baris berbaris, pos empat uji kemampuan beladiri Polri.
Tradisi pembaretan Bintara remaja angkatan 50 Polres Konawe Polda Sultra yaitu dengan melakukan long march (jalan kaki kurang lebih 60 KM) yang dilepas langsung oleh Kapolres Konawe, AKBP Ahmad Setiadi, S.I.K dengan rute star dari Desa Asipako Kecamatan Asinua Kab. Konawe menuju Polres Konawe.
Giat long march ( jalan kaki ) diikuti oleh Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, S.I.K., Kabag Ops Polres Konawe AKP Ilham,S.H, Kabag SDM Polres Konawe AKP Dedy Sutrisno,S.Si, Kasat Samapta Iptu Laode Tamuli, S.H, M.H Kapolsek Abuki Iptu Hamsar, S.H, Kasi Propam Polres Konawe Ipda Laode Istiqlal, S.H, Kanit PPA Ipda Kadek Karmyati S.H, Kanit Dalmas Aiptu Lukman Warli, Dokes Polres Konawe, Bintara Pendamping angkatan 47 dan 49 dan 14 orang Bintara Remaja Polres Konawe.
Untuk diketahui pada pukul 17.30 wita peserta long march (jalan kaki) tiba di Polsek Abuki dan isoma di Polsek Abuki, kemudian pada pukul 20.00 wita peserta kembali melanjutkan perjalanan menuju Polsek Tongauna.
Kemudian lanjut pada pukul 23.00 tiba di Polsek Tongauna di lanjutkan dengan istrahat sejenak.
Kemudian, pada pukul 00.00 wita melanjutkan perjalanan long march (jalan kaki) menuju Polsek Unaaha dan tiba pada pukul 01.50 wita di lanjutkan dengan istirahat/bermalam.
Pada hari Rabu, 24 Juli 2024 pukul 07.20 melanjutkan perjalanan menuju Polres Konawe dan tiba pada 08.00 , dilanjutkan dengan upacara tradisi pembaretan remaja angkatan 50 Polres Konawe yang di pimpin Kapolres AKBP Ahmad Setiadi S.I.K., Waka Polres Konawe, para PJU Polres Konawe, para Kapolsek, serta personil Polres Konawe.
Upacara penutupan pembinaan tradisi bintara remaja yakni prosesi penyiraman dan pembaretan digelar di Mapolres Konawe (25/7/2024).
“Pembinaan tradisi ini merupakan suatu bentuk kegiatan untuk memelihara dan melestarikan tradisi di Kepolisian yang sesuai dengan Pancasila, Tribrata dan Catur Prasetya,” kata Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, SIK, saat memberikan sambutan.
Menurut dia, kegiatan dilakukan guna membangkitkan semangat perjuangan dan pengabdian kepada Bangsa dan Negara Kesatuan Republik indonesia, lebih khusus di Polres Konawe ini.
“Pembinaan tradisi ini, merupakan bentuk pembinaan personel serta kegiatan organisasi yang berkesinambungan,” ucapnya.
Setelah kegiatan, Bintara ini, kata dia, akan menghadapi tugas sebagai Polisi yang sebenarnya, melaksanakan tugas sebagai anggota unit Dalmas Sat Samapta Polres Konawe.
“Sat Samapta ini merupakan ujung tombak Polres, khususnya dalam pengendalian massa, sehingga harus mempunyai fisik dan mental yang kuat serta penyabar,” ujarnya.
Ia berpesan, sebagai bintara remaja semua merupakan harapan dan masa depan Polres Konawe.
Terakhir Kapolres Konawe AKBP Ahmad Setiadi, SIK, berpesan “Jadilah teladan bagi masyarakat serta jangan pernah lelah untuk terus belajar dan mengembangkan diri,” tandasnya.(**)