Kabadan menambahkan bahwa Program SIMURP utamanya ditujukan untuk membangun resiliensi ketangguhan pertanian Indonesia terhadap Climate Change.
“Oleh karena itu, didalam SIMURP disajikan berbagai inovasi teknologi yang betul-betul adaptif dan mitigatif terhadap perubahan iklim yang terjadi. Juga mampu beradaptasi dari cekaman biotik yaitu tahan hama penyakit, maupun abiotik yaitu kekeringan dan banjir serta intrusi air laut.
Pada saat Farmer Field Day (FFD) atau Hari Temu Lapang Petani, sekaligus dilakukan panen padi di lokasi Scaling Up Climate Smart Agriculture (CSA) SIMURP di Desa Pasuruan, Kecamatan Pabedilan Kabupaten Cirebon, Selasa (08/08/2023), Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat, Uu Ruzhanul Ulum memberikan apresiasi nyang tinggi kepada Kementerian Pertanian atas dilaksanakannya program CSA di Jawa Barat, khususnya di Kabupaten Cirebon. “Pemprov Jabar selalu mendukung apapun program Kementan dan, termasuk Program SIMURP ini,’ ujarnya.
Tinggalkan Balasan