Sebagai dukungan dalam memberdayakan perempuan dalam sektor pertanian, Kementan bekerjasama International Fund for Agricultural Development (IFAD) melalui progam Youth Enterpreneurship And Employment Support Services (YESS) terus berupaya untuk meningkatkan jumlah perempuan, kaum disabilitas, kelompok migran serta kelompok adat tertentu untuk terlibat aktif dalam sektor pertanian.
Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan perempuan itu sangat kreatif dalam mewujudkan pembangunan pertanian.
“Perempuan Indonesia sangat berperan penting pada pemenuhan gizi dan kesehatan keluarga karena di tangan seorang perempuan keputusan diambil dalam hal memilih bahan pangan, mengolah secara sehat, dan menentukan kebutuhan rumah tangga yang ramah lingkungan.
Kegiatan membuat pangan sendiri dengan cara bertani ataupun beternak, mengeksplore, enterpreneur dengan cara bisnis UMKM baik secara online ataupun memanfaatkan lahan kosong di perkarangan rumah dapat dilakukan oleh perempuan. Oleh karena itu, diperlukan motivasi dan langkah strategis dalam mengintegrasikan peran perempuan dalam setiap unsur pembangunan pertanian”, ungkap Mentan Syahrul.
Tinggalkan Balasan