Teks

Akibat Sampah yang Masuk Sungai, Rusdin Soroti Pengelola Pasar Abelisawah

KONAWE – Saat ini tumpukan sampah masih terlihat di seputaran pasar Abelisawah yang ada di Desa Andobeu Jaya Kecamatan Anggalomoare, Kabupaten Konawe. Tumpukan sampah tersebut tak hanya berasal dari sampah para pedagang pasar, melainkan juga ada dari masyarakat lingkungan yang berada di sekitar pasar.

Hal itu diungkapkan Rusdin, selaku masyarakat desa andobeu yang sangat prihatin akibat menumpuknya sampah dan mencemari sungai di seputaran pasar tersebut, Selasa, 5/9/2023.

“Kalau masih ada tumpukan sampah di pasar ini berarti permasalahan sampah di Kecamatan Anggalomoare ini belum tuntas, apalagi tumpukan sampah di pasar. Pasti sangat mengganggu kenyamanan pembeli/pengunjung, pedagang dan warga desa. Seharusnya perlu ada pengawasan dan ketegasan di lapangan,” kata Rusdin.

Baca Juga  Pamer Kekayaan di Medsos, Kadinkes Lampung Diperiksa KPK

Ia juga mengungkapkan, sejauh ini laporan yang paling banyak masuk adalah tumpukan sampah di pasar pagi abelisawah yang ada di Desa Andobeu Jaya. Maka dari itu perlu ada penegasan dan pengawasan yang ketat oleh Kepala Desa Andobeu Jaya dan Camat Anggalomoare untuk menyelesaikan persoalan tumpukan sampah di pasar tersebut. Diantaranya, dengan meletakkan personil petugas kebersihan untuk membuang sampah di lokasi pasar tersebut.

Lebih lanjut, Rusdin mengatakan bahwa “harus ada pengawasan yang real dilapangan agar kita tahu akar permasalahannya apa dan bagaimana solusinya,” paparnya.

Rusdin juga menyampaikan agar Kepala Desa Andobeu Jaya bisa berkoordinasi dengan Camat Anggalomoare agar masalah tumpukan sampah yang ada di pasar tidak lagi terjadi.

Baca Juga  Dorong Percepatan Pembangunan Makodim, Pj Bupati Konawe dan Dandim 1417 Kendari Teken MoU

“Perlu tekanan dan kolaborasi antara Kepala Desa andobeu Jaya dengan Camat Anggalomoare dalam persoalan sampah di pasar ini. Karena saya dengar, sampah yang ada di pasar ini dipungut retribusi sampah namun yang membersihkan lain,” tutupnya.(red)