Jakarta, eventmerdeka – Merdeka Investama Media, perusahaan yang bergerak di bidang hiburan, Event Organizer, dan MICE (Meeting, Incentives, Conferences, and Exhibitions), memastikan layanan tetap unggul meski menghadapi tantangan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada 2025.
Peningkatan tarif PPN dinilai menjadi tantangan baru bagi pelaku industri jasa. Namun, Merdeka Investama Media telah menyiapkan strategi untuk menjaga kualitas dan kuantitas layanan, tanpa harus membebankan biaya tambahan yang signifikan kepada pelanggan.
“Kenaikan PPN tentu berdampak pada biaya operasional. Namun, kami sudah mengantisipasi hal ini melalui berbagai langkah efisiensi dan inovasi. Komitmen kami tetap sama, yakni memberikan pengalaman terbaik bagi klien,” ujar Direktur Utama Merdeka Investama Media, Fitra Sucitno, Jumat (14/12).
Strategi yang diusung Merdeka Investama Media meliputi digitalisasi layanan, optimalisasi sumber daya, serta pengembangan paket acara yang lebih fleksibel dan sesuai kebutuhan klien. Perusahaan juga memperkuat kerja sama dengan mitra strategis untuk menciptakan nilai tambah pada setiap acara yang diselenggarakan.
Dengan pengalaman bertahun-tahun di industri ini, Merdeka Investama Media tetap berfokus pada inovasi dan kepuasan pelanggan. Fitra menegaskan bahwa kenaikan PPN tidak akan mengurangi kualitas maupun profesionalisme layanan perusahaan.
“Kami optimis dapat terus bersaing dan menghadirkan solusi kreatif di tengah perubahan kebijakan ini. Pelanggan tetap menjadi prioritas utama kami,” tambah Fitra.
Merdeka Investama Media juga mengajak pelaku industri lain untuk bersama-sama menghadapi tantangan ini dengan kolaborasi dan inovasi. Dengan pendekatan yang tepat, kenaikan tarif PPN dapat diatasi tanpa mengorbankan layanan kepada pelanggan.
3 Komentar