Profil Irjen Wahyu Widada sebelumnya menjabat sebagai Asisten SDM Polri sejak bulan Juli 202, kini ia ditunjuk sebagai Kabaintelkam Polri yang baru.
Penunjukan Irjen Wahyu Widada sebagai Kabaintelkam Polri ini dalam putusan surat telegram ST/497/II/KEP./2023ST/498/II/KEP./2023.
Irjen Wahyu Widada menggantikan posisi yang sebelumnya diisi oleh Komjen Ahmad Dofiri yang saat ini ditunjuk menjadi Irwasum Polri.
Profil Irjen Wahyu Widada
Irjen Wahyu Widada ini adalah lulusan akademi kepolisian (Akpol) tahun 1991 dan ia diketahui juga satu angkatan bersamaan dengan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Irjen Wahyu Widada adalah sosok yang sangat berprestasi dan tercatat sebagai peraih Adhi Makayasa atau lulusan terbaik Akpol tahun 1991.
Irjen Wahyu Widada lahir tanggal 11 September 1969, di Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Karier Irjen Wahyu Widada ini telah malang buana di dalam kepolisian Indonesia hingga segala jabatan strategis sudah pernah ia emban, mulai dari Kapolsek, Kapolres dan juga Kapolda.
Ia juga tercatat sudah pernah menjabat sebagai Kapolres Pekalongan dan juga Kapolres Metro Tangerang.
Tak hanya itu saja, inilah beberapa posisi yang pernah diisi oleh Irjen Wahyu Widada, yaitu:
- Sespri Kapolri (2009).
- Dirreskrimum Polda Banten (2013).
- Staff Kepresidenan (2015),
- Wakapolda Riau (2018).
- Kapolda Gorontalo (2019).
- Kapolda Aceh (2020).
Selanjutnya, pada tahun 2021 Irjen Wahyu Widada ini menjabat sebagai Asisten Kapolri bidang SDM dan sekaran ia ditunjuk sebagai Kabaintelkam Polri yang baru.
Wahyu Widada ini juga menjadi salah satu anggota polisi yang ikut dalam mengkampanyekan perekrutan anggota Polri secara bersih pada tahun 2017 silam.
Pada saat mengkampanyekan itu, Wahyu Widada sedang menjabat sebagai Karojianstra SSDM Polri.
Prestasi lain dari Irjen Wahyu Widada pernah menjadi Ketua Tim Naskah Fit and Proper Test untuk Komjen Listyo Sigit Prabowo tepatnya tahun 2021 yang lalu.
Irjen Wahyu Widada beserta dengan Komjen Ahmad Dofiri, Komjen Agus Andrianto, Komjen Agung Budi Maryoto dan juga Komjen Gatot Eddy Pramono ini kemaren ditunjuk sebagai tim khusus dalam kasus pembunuhan Brigadir Josua.