Unaaha – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Konawe secara resmi membentuk komunitas pelajar pecinta demokrasi atau Kompparasi. Pengukuhan dilakukan secara langsung oleh Komisioner KPU Sultra, Iwan Rompo Bane, bersama lima komisioner KPU Konawe.
Komisioner KPU Sultra, menjadi pemateri saat sosialisasi Tahapan Pemilu Serentak 2024 untuk Pemilih Pemula di Hotel Nugraha, Selasa, 13/09/2022.
Peserta sosialisasi ini merupakan pelajar – pelajar dari delapan SMA dan SMK sederajat yang ada di Kabupaten Konawe. Komunitas Kompparasi ini juga merupakan Komunitas yang pertama kali dibentuk di Sulawesi Tenggara (Sultra) Oleh KPU Konawe.
Komisioner KPU Konawe, Muhammad Kahfi Zurahman mengatakan, semoga dengan adanya kegiatan sosialisai ini menjadi solusi bagi pemilih pemula pada pemilu nanti. Melalui kegiatan ini, mereka akan dibekali bagaimana menjadi pemilih cerdas dan saat pemilihan nanti peran mereka juga sangat penting.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini menjadi solusi bagi mereka dalam menghadapi pemilihan nanti, karena sejak awal KPU Konawe selalu menggandeng para pelajar setiap kegiatan sosialisasi,” ucap Kahfi.
Ia juga menambahkan, setiap momen sosialisasi, KPU Konawe selalu menggandeng para pelajar yang usianya masuk kategori pemilih pemula pada pemilu yang akan datang.
“Setiap kegiatan, kita menggandeng pelajar yang sudah memenuhi persyaratan untuk menjadi pemilih nanti, harapan kita hak suara mereka sebagai pemilih pemula tetap dapat tersalurkan. Apalagi mereka masuk dalam kategori pemilih cerdas, dan pasti peran mereka kedepan sangat penting saat pemilihan tiba” ujarnya,
Di tempat terpisah, Komisioner KPU Konawe, Andang Masnur juga mengatakan, selain sosialisasi pemilih pemula, kesempatan ini juga menjadi ajang pengukuhan komunitas pelajar pecinta demokrasi.
“Kita mengukuhkan ke 50 peserta ini sebagai Komunitas Pelajar Pecinta Demokrasi yang nantinya bertujuan untuk menjadi pioner kita dalam menggalang partisipasi pemilih pemula,” kata Andang.
Andang juga menambahkan, pada Pemilu 2024 nanti, salah satu tantangan yang ada adalah bagaimana mengakomodir partisipasi pemilih pemula.
Dengan adanya komunitas ini, pihaknya berharap dapat meningkatkan partisipasi pemilih khususnya pemilih pemula. Selain itu, Ia mengungkapkan komunitas semacam ini baru dua terbentuk di Indonesia.
“Ini merupakan komunitas serupa kedua yang ada di Indonesia. Pertama itu di KPU Bantul dengan nama Kompak, kita di Konawe namanya Kompparasi,” ungkapnya.
Kata dia, hal ini juga akan dipresentasikan saat rapat koordinasi di Manado pada 15 September 2022 mendatang.
“Harapan kita, dengan kita menggandeng OSIS dan IPNU ini mampu memberikan sumbangsih dalam peningkatan partisipasi masyarakat terkhusus dalam memberikan edukasi atau informasi terkait tahapan pemilu di kalangan pelajar,” pungkasnya.
