SERPONG – Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong pertanian berkelanjutan demi meningkatkan kesejahteraan petani serta mendorong para petani muda agar aktif dan menjadi penggerak dalam perekonomian pertanian di Indonesia.

Menteri Pertanian (Mentan), Syahrul Yasin Limpo (SYL) mengatakan dengan pengelolaan irigasi maka berdampak pada meningkatnya produktivitas pertanian.

“Efek yang langsung dirasakan petani adalah penambahan Indeks Pertanaman (IP) yang semula hanya satu kali setahun, bisa menjadi dua kali atau lebih dalam setahun”, ujarnya.

Mentan SYL juga meminta agar SDM pertanian ditingkatkan untuk mendukung pembangunan pertanian.

“Hal ini penting karena SDM adalah kunci pembangunan pertanian,” kata Syahrul.

Menurut Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian (BPPSDMP), Dedi Nursyamsi mengungkapkan bahwa Program SIMURP bertujuan meningkatkan produktivitas pertanian melalui peningkatan produktivitas per satuan waktu dan produktivitas per satuan luas. Irigasi berpengaruh terhadap lebih dari 40% produksi pertanian.